Friday, November 27, 2009

Kita memang harus berusaha untuk mengembalikan jati diri bangsa Indoneisa ini. Ini ada sedikit tips untuk mengembalikan jati diri bangsa yang saya copas dari blog lain.

Semangat belajar dan belajar haruslah di tekankan dalam mendidik anak. Begitu juga semangat tidak mudah putus asa. Dan semangat untuk menjaga harga diri juga ditanamkan kepada anak. Serta menjadi suatu keharusan yaitu memberikan pelajaran dan pemahaman agama kepada anak mulai sidini mungkin. Dan yang paling penting adalah orang tua harus memberikan tauladan yang baik kepada putra-putrinya serta bagi orang di sekitarnya. Mengapa saya menekankan pada anak dan keluarga ? Karena merekalah para penerus generasi muda dan keluargalah yang menjadi tempat pertama kali mereka mendapatkan pendidikan. Mengembalikan Jati Diri Bangsa harus dimulai dari anak-anak dan keluarga kita........[Mengembalikan Jati Diri Bangsa]


Memang keluarga sangat penting dan sudah semestinya menjadi prioritas karena keluarga adalah "negara" kecil bagi kita.


Keluarga memang awal dari akumulasi suatu bangsa. Jika semua keluarga di Indonesia memiliki kualitas yang tinggi maka negara pun akan menjadi negara yang berkualitas, Menjadi negara yang memiliki jati diri yang tinggi.

Oleh karena itu mari kita sebagai bangsa Indonesia benar-benar memperhatikan masalah keluarga. Mari kita jaga dan bangun keluarga kita menjadi keluarga yang sakinah, mawadddah, warahmah. Jika keluarga bisa terbentuk seperti itu maka bisa jadi rumah adlah syurga kita. Jika demikian maka maka secara langsung maupun tidak langsung jati diri bangsa akan terbentuk dengan sendirinya.

Tuesday, November 24, 2009

Dalam kontes SEO Mengemalikan Jati Diri Bangsa ini dapat saya katakan bahwa Mengembalikan Jati Diri Bangsa Yang Terlambat.Terlambat disini maksudnya adalah saya terlambat dalam melakukan start kontes SEO tersebut. Hal tersebut dikarenakan saat itu saya konseentrasi kontes SEO Stop Dreaming Start Action dan kontes SEO Kenali dan Kunjungi Objek Wisata di Pandeglang. Jadi wajar artikel mengembalikan jati diri bangsa yang saya jagokan hanya mampu bertahan di halaman tiga.


Walaupun terlambat saya sudah merasa senang karena masih bisa mengantarkan artikel yang menyeru mengenai pentingnya mengembalikan jati diri bangsa tersebut berada di lapis ketiga SERP google. Sungguh bagi seorang newbie seperti saya ini posisi segitu sudah menyenangkan. Setidaknya tidak terlalu jelek usaha seorang newbie. Saya sangat senang Allah Swt menganugerahi saya pengetahuan mengenai SEO ini.

Oh iya, ngomong-ngomong jati diri bangsa saya merasa sedih karena saat ini para pemuda Indonesia banyak yang suka hura-hura, banyak yang suka mengkonsumsi narkoba, mabuk-mabukan dengan minuman keras, berjudi dan masih banyak lagi. Seakan jati diri bangsa Indonesia sudah mulai luntur. Sebagai rakyat yang cinta tanah air Indonesi, sudah semestinya kita berusaha untuk bersama-sama mengembalikan jati diri bangsa Indonesia.

Saya kira asalkan kita mau berusaha dengan sungguh-sungguh kita insyaAllah bisa menjadikan negara Indonesia ini menjadi negara panutan di dunia. Namun itu semua tidak akan bisa terwujud jika tidak ada kerjasama antar seluruh elemen bangsa dan jika para pemuda tidak sadar dan tidak berubah dari kebiasaan negatifnya sebagaimana yang saya sebutkan diatas. Dan itu perlu kerja keras kita untuk menjaga jati diri bangsa Indonesia ini.

Sunday, November 22, 2009

Awalnya sebenarnya sih mau Konsentrasi Lomba Mengembalikan Jati Diri Bangsa tapi semenjak ada kontes SEO Ngobrol Seputar Bisnis Online konsentrasi jadi terpecah. Nah waktu kontes SEO Ngobrol Seputar Bisnis Online tidak selama kontes SEO Mengembalikan Jati Diri Bangsa. Dimana pada umumnya kontes berlangsung antara tiga bulan hingga enam bulan. Namun khusus untuk Ngobrol Seputar Bisnis Online hanya sekitar satu setengah bulan, lumayan singkat namun dapat memecah konsentrasi saya.


Kalau kita Ngobrol Seputar Bisnis Online kita tentu tidak lepas dari internet. Internet sangat mutlak untuk mendukung dalam dunia bisnis online. Tanpa internet berarti tidak ada bisnis online. Mengapa demikian ? KArena yang dikatakan online disini adalah terhubung ke dunia internet dan berkomunikasi dengan orang lain lewat internet.

Apa saja contoh kongkret dalam bisnis online ? Wah banyak sekali macamnya. Lha sekarang saja sudah ada yang namanya game online, toko online, jual beli pulsa online, beli peralatan komputer online, adsense dan masih banyak lagi. Yang saya sbutkan tersebut hanya sebgian kecil saja dari berbagai bisnis internet yang saat ini mulai menjamur baik di kota mupun di desa.

Saya sudah mencobanya walaupun masih kecil hasilnya, yaitu bisnis adsense Indonesia. SAya suka dengan adsense Indonesia dimana salah satu penyedia jasa tersebut berani memberikan nilai yang cukup tinggi bila dibandigkan adsense google. Namun sayang macam iklan adsense dalam negeri isinya itu-itu saja dan terlalu bombastis daripada kenyataan yang ada sehingga baik pemilik blog maupun pengunjung blog terkadang mengeluh dengan bertebarannya adsense tersebut.

Baiklah saya kira segini dulu sudah cukup dalam membahas mengenai Ngobrol Seputar Bisnis Online karena nanti kebanyakan malah mempengaruhi posisi artikel saya yang mengembalikan jati diri bangsa.

Thursday, November 19, 2009

Sungguh sayang Artikel Mengembalikan Jati Diri Bangsa Tak Beranjak dari posisinya di halaman dua. Apa karena saya masih kurang Konsentrasi Lomba Mengembalikan Jati Diri Bangsa ? Ah nggak tahu aku. Yang jelas memang akhir-akhir ini saya kurang semangat dalam mengoptimasi artikel-artikel web saya. Optimasi masih tetap cuma porsinya tidak sebanyak saat kontes sebelumnya. Mungkin karena masih kelelahan saat optumasi kontes Cinta Pandeglang kemaren.


Kini setelah banyak tidur menghilangkan rasa lelah saya mencoba untuk kembali melakukan optimasi artikel Mengembalikan Jati Diri Bangsa mengingat waktu kontes yang juga tinggal sedikit lagi. Saya juga nggak tahu apakah nantinya akan menjadi juara atau tidak ? Saya pantau sih para penyandang peringkat juara sementara adalah para master SEO yang sudah tidak diragukan lagi. Oleh karena itu saya juga merasa maklum kalau artikel Mengembalikan Jati Diri Bangsa saya tak kunjung beranjak naik.

Bagaimanapun tidaklah gampang dengan sesaat mengalahkan mereka (master SEO). Mereka cukup lihai dan cerdik dalam mengoptimasi artikel webnya yang bertemakan Mengembalikan Jati Diri Bangsa. Terbukti mereka bertahan berlama-lama di halaman pertama sekalipun salig berganti posisi di halaman pertama tersebut.

Oh iya tatkala saya lagi blogwalking kemaren, saya nggak sengaja nemuin kontes SEO yang baru yaitu Ngobrol Seputar Bisnis Online
. Silakan saja rekan-rekan juga ikutan sekalian melakukan optimasi Mengembalikan Jati Diri Bangsa. Alhamdulillah saya juga sudah ikutan dalam kontes SEO tersebut. Doakan saya bisa menang ya.

Wednesday, November 18, 2009

Saat ini saya mencoba untuk Konsentrasi Lomba Mengembalikan Jati Diri Bangsa terlepas lomba (kontes) SEO tersebut SCAM atau bukan. Bagi saya mengikuti lomba SEO sama saja melatih saya otak saya untuk selalu berpikir, sebagai ajang belajar dan mengeksplore kemampuan dalam bidang SEO, belajar menulis, dan meningkatkan pagerank web-web saya, dan masih banyak lagi keuntungannya. Dan mulai detik ini mungkin anda akan sering di suguhi oleh postingan-postingan berkaitan dengan tema Mengembalikan Jati Diri Bangsa karena pilihan saya tersebut.


Memang saat ini tema Mengembalikan Jati Diri Bangsa telah menjadi tema yang gencar di bicarakan dalam dunia internet. Para blogger tak henti-hentinya membahas masalah tersebut baik itu karena ingin menuliskan saja ataupun karena adanya dorongan mengikuti lomba Mengembalikan Jati Diri Bangsa.

Yah biarlah orang menuliskan apapun dan dengan latar belakang apapun yang penting tidak melanggar hukum yang berlaku di Indonesia ini. Bagi saya sendiri sebenarnya masih kesulitan kalau harus menulis di setiap artikel dengan tema ini, maklum walaupun orang Indonesia tulen saya lebih suka nulis yang ngelantur "ngalor-ngidul" atau membahas masalah teknologi yang saya kuasai ketimbang harus membahas masalah kebangsaan tersebut. Apalagi saya juga khawatir kalau terjerat UU ITE gara-gara keceplosan dalam menulis artikel yang bertema kebangsaan. Tahu kan di Indonesia saat ini sensitif banget kalau membicarakan masalah kebangsaan apalagi yang berbau politik. Orang berbeda pendapat saja harus gegeran sampai rambut beruban. Bahkan tak jarang kita dapati perselisihan dalam lembaga pemerintahan Indonesia.